Mencicipi Kuliner Legendaris Surabaya: Rekomendasi Makanan Enak di Kota
Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur, bukan hanya dikenal sebagai pusat bisnis dan pelabuhan penting di Indonesia, tetapi juga sebagai surga kuliner yang kaya dan beragam. Setiap sudut kota ini menawarkan berbagai hidangan yang menggugah selera dan penuh citarasa khas yang tidak boleh dilewatkan. Berikut ini adalah panduan mencicipi kuliner legendaris di Surabaya yang wajib dicoba.
Sejarah Kuliner Surabaya
Surabaya memiliki sejarah panjang sebagai kota pelabuhan yang ramai, tempat bertemunya berbagai budaya dan tradisi kuliner. Pengaruh dari Jawa, Tionghoa, Arab, dan Belanda berpadu dalam ragam masakan yang tersedia, menciptakan citarasa unik dan tak terlupakan.
1. Orehen tertutup asli
Sejarah dan Fitur Khusus
Sate Klopo Ondomohen adalah salah satu sajian ikonik di Surabaya yang telah eksis sejak tahun 1945. Keunikan sate ini terletak pada taburan kelapa parut (klopo) yang menyelimuti daging sebelum dibakar. Aroma kelapa panggang yang berpadu dengan bumbu kacang membuat sate ini berbeda dari yang lain.
Lokasi Rekomendasi
Salah satu tempat paling populer untuk menikmati Sate Klopo ada di Jalan Walikota Mustajab No. 36, Surabaya. Di sini, Anda bisa memilih daging sapi, ayam, atau udang sesuai selera.
2. Rawon Setan
Sejarah dan Fitur Khusus
Rawon adalah sup daging sapi dengan kuah hitam pekat yang berasal dari buah keluak. Rawon Setan mendapatkan namanya karena dahulu hanya buka saat malam hari, menjadikannya favorit untuk penikmat kuliner malam.
Lokasi Rekomendasi
Rawon Setan Mbak Endang di Jalan Embong Malang merupakan destinasi wajib bagi pencinta rawon. Kuahnya yang kaya rempah dan potongan daging empuk pasti memuaskan lidah Anda.
3. Rujak Cingur
Sejarah dan Fitur Khusus
Rujak Cingur adalah salad tradisional Jawa yang mengkombinasikan sayuran segar, buah-buahan, dan irisan cingur atau moncong sapi, yang diolah dengan bumbu petis khas Surabaya. Hidangan ini menjadi favorit karena kombinasi tekstur dan rasa yang unik.
Lokasi Rekomendasi
Rujak Cingur Ahmad Jais di Jalan Achmad Jais terkenal karena keaslian rasa dan kualitas bahan yang digunakan. Tempat ini selalu ramai dikunjungi oleh warga lokal dan wisatawan.
4. Lontong Balap
Sejarah dan Fitur Khusus
Lontong Balap berisi lontong, tauge, tahu goreng, lentho (sejenis perkedel kacang tolo), dan disiram kuah gurih dengan sedikit kecap manis dan sambal. Nama “balap” konon berasal dari sifat pedagang yang dahulunya menjual makanan ini sambil berlomba-lomba mengejar pelanggan.
Lokasi Rekomendasi
Lontong Balap Pak Gendut di Jalan Kranggan adalah salah satu tempat paling terkenal untuk menikmati sajian ini. Tekstur lontongnya yang lembut dan kuahnya yang gurih membuat banyak orang datang lagi.
5. Tahu Tek
Sejarah dan Fitur Khusus
Tahu Tek merupakan hidangan yang terdiri dari tahu goreng, lontong, tauge, dan kentang goreng yang disiram dengan saus petis dan kacang tanah. Nama “Tek” berasal dari suara khas yang dihasilkan dari pemotongan tahu dan lontong.
Lokasi Rekomendasi
Mampirlah ke Tahu Tek Pak Jayen di Jalan Dharmahusada untuk menikmati seporsi tahu tek yang nikmat. Saus petisnya yang kaya rasa benar-benar membuat perbedaan.
Kesimpulan
Surabaya adalah kota dengan kekayaan kuliner yang luar biasa. Dengan mengunjungi tempat-tempat makan legendaris ini, Anda tidak hanya menikmati kelezatan makanan, tetapi juga merasakan sepotong sejarah dan budaya lokal yang telah bertahan selama puluhan tahun. Jangan lewatkan